Selasa, 27 April 2010

10 Hal yang Diperdebatkan Pasangan Menjelang Pernikahan

KOMPAS.com - Pernikahan adalah hal yang membutuhkan banyak persiapan karena menyangkut kepentingan dua keluarga. Tak heran akan mengundang perdebatan dari kedua pihak karena kemungkinan terbesar, masing-masing pihak memiliki keinginan yang bertentangan.

Stres berkepanjangan menjelang hari pernikahan bisa membuat jarak antara Anda dan si dia. Masalah sepele saja bisa mengiritasi perasaan Anda dan dia. "Perencanaan hari pernikahan adalah sebuah percobaan untuk lembaga pernikahan Anda nanti. Hal-hal yang menjadi perdebatan saat merencanakan pernikahan adalah tanda-tanda di pokok hal yang akan menjadi topik sensitif di masa mendatang," terang Tina B. Tessina, psikoterapis dan pengarang True Partners: A Workbook for Building a Lasting Intimate Relationship. Berikut adalah beberapa penyebab perdebatan antarpasangan.

Keluarga
Daftar undangan keluarga si dia makin lama makin panjang, namun dana yang dikucurkan dari pihaknya tak bertambah. Tessina mengatakan, argumen tipe ini adalah prototipe permasalahan finansial di masa mendatang. Sarannya: Cobalah untuk melihatnya dengan gaya bisnis. Katakan pada pasangan Anda, "Ini adalah daftar undangan dari pihak keluarga kamu beserta anggaran dananya, ini adalah daftar undangan keluargaku beserta data anggarannya. Maukah keluarga kamu mengeluarkan dana lebih?"

Dr. Patrick Gannon, psikolog, mengatakan, bahwa dalam sebuah permasalahan, apalagi yang menyangkut keuangan semacam ini, cobalah untuk mencari isu-isu tersembunyi di baliknya. Apakah Anda sensitif dengan isunya atau keseimbangan, atau keadilan? Apalah salah satu dari Anda memiliki obligasi yang lebih besar kepada orangtuanya hingga pelaksanaan acara pernikahan harus dilaksanakan dalam cara tertentu?

Keterlibatan pengantin pria
Sepertinya si dia tak peduli dengan acara pernikahannya? Kok bisa, sih? Tessina mengatakan, "Umumnya pria tak terlalu memusingkan masalah desain dan dekorasi. Jangan putus asa ketika ia tak terlalu memberikan kesan yang mengindikasikan bahwa ia ingin terlibat dalam hal penataan acara pernikahan." Pastikan bahwa tak ada masalah mendasar yang menjadi penyebabnya. Sebaiknya Anda mencari tahu sebenarnya ia akan lebih tertarik untuk mengurus hal apa, dan doronglah ia untuk berpartisipasi pada bagian tersebut. Kadang pria berpikir bahwa hari pernikahan adalah hari yang ditunggu para wanita, sehingga ia cenderung melepas acara tersebut agar si wanita puas mengerjakannya. Atau, mgkn ia merasa orangtuanya atau orangtua Anda sudah sangat mengambil alih.

Uang
Anda menghabiskan banyak dana pada pakaian pengantin dan perawatan tubuh, sementara ia ingin menyisihkan dana untuk berbulan madu di luar negeri. Untuk masalah klasik ini, sebaiknya sama-sama duduk dan berpikir rasional. Mengapa Anda butuh mengeluarkan banyak dana pada busana pengantin? Penggunaan uang sebaiknya seimbang dan untuk kepentingan kedua pihak. Setidaknya bulan madu adalah hal yang sama-sama dinikmati kedua pihak.

Adat dan tradisi
Pertanyaan-pertanyaan, seperti, "Mengapa si dia tak mau berusaha untuk mengerti tradisi di keluargaku?" Jika hal ini sering terjadi, sebaiknya pastikan si calon suami mengerti apa yang diharapkan darinya, dan ia mungkin tak mengerti adat yang Anda ingin jalankan. Disarankan untuk mengajaknya berdiskusi mengenai adat yang ingin dijalankan. Apa gunanya dan apa makna yang dikandung.

Estetika
Awalnya Anda ingin si dia lebih terlibat dalam perencanaan pesta resepsi, namun, tiba-tiba ia menjadi sangat pemilih dan memikirkan segalanya. Anda berdua perlu membicarakan wilayah kekuasaan dan siapa yang memegang keputusan akhir menyangkut perencanaan acara pernikahan. Putuskan mana yang menjadi prioritas dengan menuliskan hal-hal prioritas yang harus dipikirkan menyangkut pernikahan bagi masing-masing pihak. Adalah hal yang baik untuk masing-masing saling belajar bagaimana memprioritaskan, bernegosiasi, dan berkompromi dengan pasangan. Kemampuan ini akan menjadi hal penting di masa mendatang.

Lokasi
Coba tanyakan alasan ia ingin menikah di rumahnya. Apakah karena keluarga dan teman-temannya banyak di sekitar lokasi itu? Apakah keluarganya juga banyak yang berdomisili di sekitar wilayah itu? Jika tidak, mana yang lebih ia inginkan, banyak keluarga yang datang atau lebih banyak teman yang datang? Mengapa tidak melangsungkan pernikahan di tengah kota, yang bisa dijangkau dari berbagai lokasi?

Sikap perfeksionis berlebihan
Pernah mendengar istilah "bridezilla"? Ini adalah sebuah julukan untuk wanita yang bersikap seperti orang yang sangat terobsesi dengan acara pernikahannya. Kadang, "bridezilla" ini berlebihan dalam memutuskan hal-hal yang berkaitan dengan pernikahannya. Jika tiba-tiba ia mengutarakan keberatannya mengenai sikap Anda yang seperti orang stres saat mengurus pernikahan, jangan anggap sepele. Hal ini bisa jadi merupakan tanda peringatan. Tentu, Anda ingin hari pernikahan Anda berlangsung indah dan menarik. Namun, jangan sampai sifat perfeksionis Anda tersebut mengorbankan hubungan Anda dan dia.

Perjanjian pranikah
Mungkin pertanyaan yang muncul saat istilah "perjanjian pra-nikah" muncul adalah, "Mengapa ia sangat ingin menyusun rencana perceraian padahal pernikahannya saja belum dimulai?" Jangan langsung berpikiran yang buruknya. Tessina berkata, "Jika Anda pikir kembali, perjanjian pranikah bisa menjadi aset yang besar untuk Anda, juga untuk dirinya." Hal ini adalah sebuah diskusi esensial mengenai masalah finansial sebelum masing-masing memutuskan untuk berkomitmen. Alaminya, perjanjian ini akan membawa lebih banyak isu ketimbang hanya soal keuangan untuk kebanyakan pasangan. Hal ini juga akan menyangkut masalah emosional di antara pasangan, yang seringkali berhubungan dengan kepercayaan, komitmen, dan keteguhan satu sama lain, dan masa depan pernikahan. Jangan biarkan masalah ini tak terpecahkan atau tidak disepakati bersama, karena bisa mengikis rasa kasih di antara pasangan.

Masa lalu
Bagaimana dengan mantan kekasihnya di masa lalu? Apakah harus diundang? "Coba bersikap dewasa. Anda sudah memenangkan pertarungan ini. Ia sudah memilih Anda sebagai pendamping hidupnya. Jangan memperkeruh suasana dengan menjadi orang yang cemburuan. Cobalah untuk menerimanya bahwa ia pernah ada di alur calon suami Anda," jelas Tessina. Anda perlu mendiskusikan hal ini dengan pasangan mengenai kehadiran para mantan di antara Anda berdua.

27 April 2010

sedang sedih...
seharusnya hari ini aq bahagia karena tapi bapak2nya yg di SMK cokroaminoto baek2, syukur alhamdulillah....
tapi aq malah jadi badmood gara2 ujan seharian, plus mas Afwan yang menyebalkan...humf.....
akhir2 ini sedang syndrom homesick, jadinya ada hal menyedihkan dan menyebalkan sedikit aja langsung pengen pulang...huh...
tapi, tetep bersyukur hari ini ditemenin Rizza seharian, hehehehehe 
trima kasih juga buat Cuwi, Whike, Sintha dan Darah...aq bisa tertawa hari ini.

bahaya pergaulan bebas

Semakin tingginya frekuensi arus globalisasi di era industrialisasi yang sudah mengglobal serta arus modernisasi dan sekularisasi sangat berpengaruh besar terhadap pergaulan bebas dengan lain jenis (kumpul kebo), baik di perkotaan maupun di pedesaan.
Kondisi semacam ini juga sangat mempengaruhi terhadap ideologi masyarakat, sehingga ada sebagian mereka beranggapan, kalau tidak bergaul dengan selain jenis maka di nilai ketinggalan zaman. Inilah salah satu dampak arus globalisasi. Oleh karena itu, dalam kondisi semacam ini manusia di tuntut untuk lebih berhati-hati dalam bertindak.
Kalau kita lacak secara fenominal bahwa pergaulan di masa sekarang- di berbgai tempat-khususnya di perkotaan- seakan-akan sudah menjadi bagian kultur yang di akui keberadaannya dan tidak bisa di hindari lagi, bahkan di anggap hal yang biasa-bisa oleh kalangan remaja.
Padahal kalau di lihat di lapangan, pergaulan ini sangat meresahkan masyarakat, bahkan kalau kalangan remaja terus di biasakan hal semacam ini tanpa ada kesadaran dan pendidikan yang berorientasikan pada moral maka bagaimana dengan bangsa yang akan datang.
Sangat tragis, ternyata pergaulan bebas itu tidak hanya sebatas bergaul melainkan terkadang mendorong untuk melakukan hal yang lebih tidak di sukai oleh agama, seperti, bercumbu rayu, berciuman dan bahkan terjebak dalam perzinahan. Oleh karena itu, tanpa ada sekat-sekat pembatasan antara wanita dan laki-laki yang bukan muhrim maka dampak dan bahayanya seperti itu.
Kalau dalam ajaran islam, pergaulan bebas itu tidak di perbolehkan, bahkan melihat wanita yang bukan muhrim tanpa ada maksud-maksud yang di perbolehkan jug tidak boleh. Semisal saling melihat dan lainnya. Karena hal itu merupakan awal untuk melangkah pada garis selanjutnya seperti janjian dsb. Islam membolehkan bergaul dengan wanita yang bukan muhrimnya apabila ada alasan yang tepat menurut syariat, seperti ingin mengawini, karena sebelumnya di anjurkan melihat si wanita itu, cocok tidaknya.
Di masa sekarang, di Barat, hususnya di Eropa, pergaulan bebas sangatlah dominan bahkan homo dan lesbian sudah menjadi bagian kultur mereka. Ini tidak asing lagi di mata mereka, tapi ini sangat meresahkan masyarakat di sana sebab kasus aborsi di sana makin hari makin meningkat. Ini adalah gambaran dari pengaruh dan bahaya pergaulan bebas.
Secara mendasar ternyata hal semacam ini karena kebebasan di artikan bebas secara mutlak tanpa ada butir-butir aturan yang menjaga jarak antara mereka. Di sadari atau tidak kita harus menjaga jarak dalam pergaulan terutama pergaulan dengan lain jenis. Semoga Allah melindungi kita. Amin

Senin, 26 April 2010

26 April 2010

hari ini,
banyak waktu tersiakan tanpa hasil yg memuaskan, agak menyesal karena telah menyiakan hari.
pagi-pagi berangkat dari rumah dengan restu ibu bapak, agak berat meninggalkan rumah kalo inget kemaren udah ga bantuin ibu :-( 
sampai kos,  langsung  menuju ke kampus dan ternyata ga bisa  masuk kelas. huh...bolos...
konsul revisi proposal udah acc, kurang dari ketua KTI nya...
seharusnya hari ini aq udah dapet kepastian SMA tapi karena SMA solo pada libur, walhasil smua ditunda hingga esok.
sungguh hari yang sia2...
pengen pulang...pengen cerita ke ibu betapa aq lelah dengan semua kegiatan ini, tapi juga tak ingin mengeluh karena tak ingin membuat mereka kecewa.
langkahku masih panjang, terlalu pendek untuk aq sia-siakan sekarang...
aq harus bisa membuat mereka tersenyum, suatu saat nanti..
aq ingin menjadi kebanggaan mereka.....dan aq yakin aq pasti bisa...
 

Nostalgia Masakan Jawa Plus Mainan Tempo Dulu

KOMPAS.com -- Panas akibat teriknya sinar matahari siang pada Sabtu (10/4) langsung sirna ketika memasuki Restoran Goela Djawa. Bukan hanya karena pendingin udara atau kipas angin, tapi lebih karena mata dan lidah jadi terasa 'sejuk' berkat hidangan yang ada di sana. Ketika pintu restoran yang berada di Jalan RS Fatmawati Raya No 19 & 69 Jakarta Selatan itu dibuka, sajian makanan Jawa bisa langsung terlihat secara prasmanan di meja. Sekitar 30 menu, termasuk nasi kucing, langsung terlihat mata.

Belum sempat duduk,  mata kembali melihat deretan penganan serta mainan tempo doeloe yang membuat ingatan kembali ke masa belasan atau puluhan tahun silam, saat masih kanak-kanak. Ada permen payung, cokelat cap ayam jago, permen Davos, permen susu gambar sapi berwarna oranye, kue kancing, dan masih banyak lagi penganan tempo doeloe yang membuat tergiur untuk mencicipinya lagi. Terlebih dikemas dalam toples warna-warni berbentuk seperti tempat kerupuk.

Harga bervariasi. Pengunjung bisa melihat harga yang tertera dalam kemasannya. Jika dibandingkan zaman dulu, harga sekarang memang lebih mahal, namun sebanding dengan 'nilai nostalgia' untuk mencicipi lagi penganan yang sudah 'nyaris' punah itu.
Tidak ketinggalan aneka permainan untuk anak kecil zaman dulu. Ada bekel dengan bijinya yang terbuat dari besi (sekarang bijinya sudah diganti plastik), congklak dari kayu dengan biji yang terbuat dari kerang (sekarang biji congklaknya kebanyakan terbuat dari plastik), perahu kelotok, kuda lumping, halma. Dan tak lupa teko lurik serta termos warna merah yang legendaris itu. Semua bisa dibeli.

Masih belum cukup, ada pedagang keliling es puding, cendol, atau kue apem yang sekarang tidak mudah dicari. Itu semua merupakan pengalaman kuliner yang coba disajikan di Restoran Goela Djawa.

Pemilik Goela Djawa, Velia Febrianti (25), memang masih pemain baru dalam dunia kuliner. Namun kesukaannya kepada makanan Indonesia membuat hati serta insting bisnisnya tergerak untuk menyajikan makanan tradisional di wilayah Fatmawati.

"Kebetulan saya tinggal di sekitar sini. Usaha laundry juga ada di sini. Kayaknya sudah sampai bosan makan di sekitar sini, karena sudah dicoba semua. Nah, kita lihat ada peluang untuk menyajikan makanan tradisional, khususnya Jawa," kata Velia yang bersama temannya Jerry (27) berpatungan membuka Restoran Goela Djawa.

Alasan Velia memilih makanan Jawa, karena ia sendiri berasal dari  Kebumen, Jawa Tengah, sehingga sudah paham mengenai cita rasa  makanan dari Jawa. Walaupun tidak turun langsung menangani dapur, sarjana ekonomi dari  Universitas Parahyangan, Bandung, ini menyeleksi sendiri koki di restorannya dan mencicipi hasil kreasi sang koki. Kesukaannya menyambangi restoran dan kegemarannya makan membuat lidahnya terbiasa merasakan makanan lezat.
   
Kreasi sendiri
Menu yang disajikanpun biasanya unik dan sudah pasti njawani. Ada juga yang hasil kreasi sendiri. Misalnya nasi rawon bakar. Nasi yang sudah dibumbu rawon dibungkus seperti nasi timbel lalu dibakar, harganya Rp 17.500. Ada juga nasi gandul dari Pati, nasi lengko dari Cirebon, nasi liwet dari Solo, kupat tahu dari Semarang, dan bakmi jawa (rebus, goreng, nyemek) yang harganya rata-rata Rp 17.000. Selain itu juga ada brongkos, asem-asem, oseng buncis, soun goreng.

Tak ketinggalan nasi kucing. Seporsi nasi kucing (lauknya bisa pilih tempe, tahu, kepala ayam goreng bacem, ceker ayam, atau sate usus) dihargai Rp 3.000. Harga ini tidak terlalu mahal ketimbang di pinggir jalan yang harganya berkisar Rp 2.000.

Selama sebulan masa promosi, hingga 10 Mei 2010, pengunjung akan mendapatkan potongan harga 20 persen. Pengunjung tetap bisa mendapat potongan harga 10 persen jika membawa 5 buah buku yang akan disumbangkan ke organisasi nirlaba Vidya Sanggraha.

"Kita tidak ingin hanya komersial saja, tapi juga ada nilai sosialnya di Goela Djawa," kata Velia. Ia sengaja memilih nama Goela Djawa karena identik dengan Jawa dan manis, walaupun letak restorannya berada di pelataran SPBU Petronas yang identik dengan negara tetangga.
"Ini hanya sekedar memilih lokasi. Saya tidak ingin restoran ini di ruko sehingga menyulitkan ibu-ibu naik tangga. Kebetulan dapat lokasinya di sini," tukas mantan karyawan Astra yang memilih menjadi wirausaha ini.  Hmmm ...

Minggu, 25 April 2010

Tujuh Gerakan kencangkan tubuh

Tujuh Gerakan Kencangkan Tubuh womansday.com
TUBUH didisain untuk tetap bergerak. Berhenti bergerak untuk jangka waktu lama akan membuat tubuh kehilangan mobilitasnya. Menurut pakar, sebagian besar masalah mobilitas yang muncul seiring penuaan berakar dari gaya hidup bermalas-malasan di usia  muda.

Para pakar memperkirakan bahwa menjaga kebugaran tubuh bisa menambah angka harapan hidup sebanyak dua tahun. Setiap gerakan, mulai dari menari hingga yoga termasuk kategori olahraga sehat sepanjang Anda melakukannya secara teratur. Untuk menjaga agar tubuh tetap bugar dan kencang, berikut beberapa gerakan yang bisa menjadi panduan Anda.

Kencangkan pinggang
Berdirilah dengan kedua kaki dibuka selebar bahu, lutut sedikit dibengkokkan. Letakkan tangan di pinggul dan jaga agar punggung tetap lurus dan bahu dilemaskan ke bawah. Lihat ke depan, bengkokkan tubuh Anda ke sisi kanan, hingga Anda merasakan peregangan di sisi kiri tubuh. Kemudian lakukan ke sisi tubuh yang lain. Ulangi masing-masing sisi 25 kali.

Ratakan perut
Cobalah berbaring terlentang, lutut ditekuk, rasakan bahwa tubuh Anda rata dengan lantai. Dukung (tapi jangan tarik) kepala Anda dengan kedua tangan dan angkat bagian atas badan dari lantai. Pada saat yang sama, keluarkan nafas kemudian tarik nafas dengan menarik serta otot-otot perut. Secara perlahan turunkan badan Anda kembali ke lantai. Ulangi 10 hingga 20 kali.

Ratakan perut
Berbaringlah terlentang dengan kedua lengan berada di sisi tubuh. Tekuk lutut Anda dan naikkan kaki Anda ke udara, silangkan kedua mata kaki. Keluarkan nafas dan tarik otot-otot perut masuk ke dalam saat Anda menggulung pinggul Anda ke arah tulang rusuk dalam sebuah gerakan kecil yang terkontrol. Tahan dan nafas. Kemudian keluarkan nafas saat Anda menggulung pinggul Anda ke bawah. Pastikan selalu menjaga agar punggung ditekan ke lantai. Ualngi 10 hinga 20 kali.

Membentuk pinggul dan kaki
Dari posisi berdiri, tarik (langkahkan) kaki kanan ke depan. Jaga agar pungung tetap lurus dan pinggul dimajukan ke depan dan tekuk kedua lutut hingga lutut kiri hampir menyentuh lantai di belakang Anda dan kaki kanan Anda membentuk sudut siku-siku. Rasakan peregangannya. Ulangi 10 hingga 15 kali.

Kencangkan paha bagian depan
Peganglah kursi sebagai alat pendukung, berdiri tegak dan putar kaki Anda dengan arah sedikit menyimpang keluar dari pinggul, sehingga lutut Anda menghadap keluar.  Naikkan kaki kanan setinggi yang Anda bisa ke depan, usahakan mencapai setinggi pinggang. Turunkan secara perlahan. Ulangi 15 hingga 20 kali di masing-masing kaki.


Kencangkan bagian dalam paha
Berbaringlah terlentang, kedua kaki ditekuk. Naikkan kedua lutut langsung di atas pinggul dan angkat kaki bawah Anda sehingga sejajar dengan lantai. Tekan punggung Anda ke lantai. Renggangkan kedua paha ke arah samping sejauh yang Anda bisa kemudian rapatkan kembali. Letakkan kedua lengan di sisi tubuh untuk menjaga keseimbangan atau  tempatkan tangan Anda di bagian dalam paha. Ulangi 15 hingga 20 kali.

Kencangkan lengan bagian depan dan sisi punggung
Duduklah di atas kursi dan tempatkan dambel seberat setengah hingga dua satu per empat kilogram di lantai dekat dengan telapak kaki kanan Anda. Bungkukkan badan dan ambilllah beban dengan tangan kanan dan angkat hingga lengan lurus dengan ketiak Anda. Jaga agar lengan merapat ke sisi tubuh. Kemudian turunkan beban secara perlahan, jangan biarkan menyentuh lantai. Ulangi dua hingga tiga kali di kedua lengan.(IK/OL-5)

tips menikmati waktu berharga di rumah buat yg kos

dirumah bagi yg kos pasti jd saat yg menyenangkan karena bisa berkumpul bareng keluarga tercinta berikut nih tips yg bisa dipake:
1. bangunlah lebih pagi, bantu ibu menyapu dan buka pintu serta jendela lebar-lebar nikmati suasana rumah yang jarang kamu rasain.
2. habiskan waktu untuk melakukan aktifitas apapun, jangan sampe kamu nyesel karena cuma tiduran aja dirumah
temenin adek nonton tv, atau kakak jalan-jalan
3. habiskan sore hari dengan nonton tv dan bercerita bareng keluarga

semoga bermanfaat....

kesepakatan2 penting sebelum menikah

 KOMPAS.com — Banyak orang yang berkata bahwa "pernikahan atau perkawinan adalah sebuah pertaruhan, ibarat main judi". Pernyataan tersebut tak sepenuhnya salah, namun hal tersebut akan terjadi apabila perkawinan itu tidak didahului dengan perhitungan dan perbincangan serta disepakatinya beberapa komitmen yang sepantasnya dilaksanakan saat perkawinan berlangsung.

Oleh sebab itu, sebelum perkawinan terlaksana, kita melakukan penjajakan atau penyesuaian saat masa pacaran. Lebih baik putus saat masa pacaran ketimbang bercerai setelah menikah karena konsekuensinya lebih banyak.

Apa saja yang pantas dan layak saya ungkapkan dan sepakati saat pacaran berlangsung? Sangat banyak dan semua itu berpulang kembali kepada Anda dan pasangan. Kemudian, apa yang tidak dibicarakan dan disepakati di awal semestinya bisa didiskusikan dan disepakati setelah pernikahan karena tidak semua hal dapat kita pikirkan dan kemukakan sebelum perkawinan.

Beberapa hal pokok yang dapat Anda sampaikan dan diskusikan untuk dicarikan sebuah kesepakatan sebagai "acuan" dalam perjalanan perkawinan Anda berdua, antara lain:

1. Apakah setelah menikah, Anda harus keluar dari rumah keluarga?
Menurut saya, sebaiknya Anda dan pasangan mencari rumah kontrakan bila belum membeli rumah sendiri. Dengan Anda keluar dari rumah akan membuat Anda menjadi lebih mandiri dan memiliki otorisasi untuk menyelesaikan segala problematika rumah tangga Anda sendiri, tanpa campur tangan orangtua.

2. Apakah Anda setelah menikah tetap diperkenankan bekerja?
Jika setelah menikah Anda tetap bekerja, Anda bisa membantu meringankan beban suami dan mempercepat pengumpulan dana bagi masa depan keluarga, entah membeli rumah atau mempersiapkan dana pendidikan anak-anak. Terlebih sebelum memiliki anak, Anda akan lebih leluasa untuk meninggalkan rumah.

3. Berapa jumlah anak yang Anda sepakati untuk dimiliki? Bagaimana bila salah satu dari Anda ternyata tidak subur?

4. Bagaimana dengan pengelolaan keuangan keluarga?
Sepantasnya semua pendapatan dilebur menjadi satu. Kemudian dialokasikan untuk kebutuhan keluarga, lalu kebutuhan jangka panjang (rumah dan pendidikan anak) dan keperluan pribadi masing-masing sebesar 2,5 persen dari total pendapatan.

5. Siapa yang memegang dan mengawasi keuangan keluarga?
Sebaiknya dilakukan bersama karena jadi lebih adil dan lebih nikmat.

6. Apakah Anda menganut paham monogami atau poligami?
Anda sebaiknya menekankan bahwa Anda menginginkan sebuah perkawinan tunggal, utuh, dan totalitas untuk menjamin segala sumber daya pikiran, perasaan, dan ekonomi hanya mengalir ke satu tempat, yaitu keluarga Anda, dan tidak ada keluarga kedua atau kesekian.

Bila kondisi ekonomi Anda dan calon pasangan sangat berbeda, sebaiknya pikirkan untuk melakukan perjanjian pranikah, terkait aset atau harta yang Anda miliki. Untuk memutuskan ini, sebaiknya Anda mendiskusikannya dengan pengacara atau perencana keuangan untuk mendapatkan gambaran yang lebih utuh tentang kebaikan dan keburukannya, apalagi bila tidak mengetahui manfaat dari perjanjian semacam ini.

Selain 6 butir kesepakatan di atas, Anda bisa menambahkan apa saja yang perlu Anda dan calon pasangan sepakati lagi sebelum melangkah lebih jauh. Selamat bernegosiasi, semoga sukses.

sebel...........

jadi hari yang berat kemaren..
sebuah pengalaman yg seharusnya ga terulang..humf...
ingin berhenti sebentar menarik nafas dan melepas lelah.
sudahlah masih ada kesempatan lagi..semangat!!!!